Wali Kota Batam Kukuhkan Marlin sebagai Bunda Literasi Kota Batam

Membaca merupakan salah satu fungsi  yang  paling  penting  dalam  hidup. Semua proses belajar didasarkan pada kemampuan membaca. Rendahnya reading literacy bangsa kita  menyebabkan sumber daya manusia (sdm) tidak kompetitif karena kurangnya penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, sebagai akibat lemahnya minat, kemampuan membaca dan menulis.

Sejauh ini literasi tidak hanya seputar baca dan tulis, tapi juga harus memahami makna yang terkandung di dalamnya. Jika sudah dipahami, maka tahapan berikutnya yakni melakukan kreativitas dan inovasi sehingga tercipta produk barang maupun jasa.

Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia bersama Pemerintah Kota (Pemko) Batam menggelar kegiatan Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat (PILM) untuk kesejahteraan sekaligus Pengukuhan Bunda Literasi Kota Batam Periode 2022-2024 di Kantor Wali Kota Batam, Jumat (25/11/2022).

Pada acara tersebut Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyampaikan bahwa Visi Kota Batam yaitu sebagai kota madani yang modern, sekaligus salah satu kota dengan pertumbuhan ekonomi terbesar di Indonesia.

Rudi mengungkapkan pentingnya literasi dalam pembangunan. Melalui literasi, pengetahuan akan bertambah, kualitas SDM akan semakin baik dan menjadi modal yang besar untuk andil lebih dalam pembangunan.

“Itulah manifestasi dari konsep lima tingkatan literasi yang sesuai dengan konsep paradigma baru perpustakaan, yakni transformasi layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial,” beber Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muhammad Syarif Bando.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Batam mengukuhkan Marlin Agustina sebagai Bunda Literasi Kota Batam Periode 2022-2024. Pengukuhan tersebut didampingi oleh Muhammad Syarif Bando sebagai Kepala Perpusnas RI dan disaksikan oleh seluruh elemen masyarakat baik secara langsung maupun daring.

“Pengembangan budaya literasi anak sejak dini mempunyai dampak yang besar dalam kehidupan selanjutnya dan mampu mendorong anak mampu bersaing secara global,” ucap Marlin setelah dikukuhkan sebagai Bunda Literasi Kota Batam.

Marlin berjanji dengan amanah barunya sebagai Bunda Literasi akan berkomitmen berperan aktif dalam meningkatkan literasi masyarakat. Karena baginya, SDM harus disiapkan dengan baik untuk menyambut semua pengembangan yang dilakukan Pemerintah Kota Batam pada masa yang akan datang.

Selanjutnya Samudin selaku Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Batam menyampaikan sambutannya bahwa saat ini terkait indeks literasi atau minat baca masyarakat sangat tergolong rendah khususnya di Batam. Maka untuk menjalankan peran penting dalam upaya peningkatan minat baca dan indeks literasi tersebut secara berkesinambungan, perlu kehadiran Bunda Literasi sebagai role model dan simbol atau tokoh penggerak pembudayaan kegemaran membaca.

Acara tersebut juga diisi dengan pengumuman Lomba Perpustakaan Sekolah/Madrasah Jenjang PAUD, SD, dan SMP tahun 2022. Juara I dari jenjang PAUD dimenangkan oleh TK Kristen Kalam Kudus, Juara II TK Telkom, Juara III TK Nabilah, Juara Harapan I TK Ananda, Juara Harapan II TKIT Fajar Ilahi, dan Juara Harapan III RA Anak Harapan Anak Ulil Albab. Kategori jenjang SD Juara I dimenangkan oleh SDN 002 Sagulung, Juara II SDS At-Taubah, Juara III SDN 001 Batam Kota, Juara Harapan I SD Al-Azhar I, Juara Harapan II SDS Kartini II Batam dan Juara Harapan III SDN 011 Sekupang. Kategori jenjang SMP dimenangkan oleh SMP Maitreyawira Batam, Juara II SMPN 29 Batam, Juara III SMPN 3 Batam, Juara Harapan I SMPN 37 Batam, Juara Harapan II SMPN 34 Batam dan Juara Harapan III SMPN 26 Batam.

Perpusnas RI juga memberikan bantuan berupa 1 unit mobil perpustakaan keliling kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Batam. Harapannya agar Dispusip Kota Batam dapat menjangkau seluruh elemen masyarakat dan meningkatkan indeks literasi masyarakat Kota Batam.